2013/12/07
New_News - Timnas Inggris dan kota Manaus benar-benar berjodoh. Sempat menyatakan penolakan, namun akhirnya The Three Lions harus menyambangi daerah sebelah Utara Brasil tersebut.
Sebelumnya pelatih Timnas Inggris, Roy Hodgson mengkitik penunjukkan Manaus sebagai salah satu kota penyelenggara Piala Dunia 2014. Letaknya yang jauh serta cuaca panas di sana jadi alasan utama.
Manaus yang merupakan kota dari negara bagian Amazonas memiliki iklim tropis dimana pada musim panas suhu di sana bisa mencapai 40 derajat celcius. Kondisi yang sangat tidak bersahabat bagi tim-tim asal Eropa yang sudah terbiasa dengan udara dingin.
"Iklim tropis Manaus menjadi masalah. Tim-tim akan menghindari bermain di sana termasuk Argentina, Chile dan Kolombia. Tapi, itu juga terasa jauh lebih berat bagi negara-negara Eropa Utara," kata Hodgson kala itu.
Ucapan Hodgson kemudian direspon oleh Arthur Virgilio selaku walikota Manaus. Dia balik menyatakan agar Inggris jangan sekalipun mengunjungi daerahnya. "Kami juga tak mau Inggris datang. Kami mau tim yang lebih baik serta pelatih yang lebih sopan."
Tapi ternyata takdir berkata lain, Inggris diharuskan menginjakkan kakinya di Manaus. Yang lebih sialnya, di sana mereka akan berhadapan dengan tim juara 4 kali Piala Dunia, Italia, pada 14 Juni 2014.
Inggris sendiri diketahui masuk ke Grup D yang disebut sebagai "grup neraka" di Piala Dunia kali ini. Selain Italia, lawan tangguh mereka lainnya adalah Uruguay dan Kosta Rika.
"Itu grup yang sulit, tak diragukan. Italia kurang beruntung karena tidak masuk pot unggulan. Namun dalam Piala Dunia tak banyak skenario yang bisa membuat Anda bahagia. Inggris akan menghadapi tiga lawan tangguh," ungkap Hodgson dikutip Football Italia, Sabtu, 7 Desember 2013.
Selain duel Inggris kontra Italia, Manaus yang memiliki stadion kebanggaan Arena da Amazonia juga akan menjadi tuan rumah untuk duel Kamerun Vs Kroasia, Amerika Serikat Vs Portugal dan Honduras Vs Swiss.
